Thursday 27 July 2023

Sempadan Waduk Sermo Ditanami Kolonjono, Perlu Komitmen Bersama untuk Mengatasi

KOKAP (KONSIKA NEWS) – Musim kemarau yang terjadi di wilayah Kabupaten Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta, membawa dampak terhadap penurunan kedalaman muka air di Waduk Sermo.

Daratan di sempadan waduk yang semula terendam air, kini ada yang dimanfaatkan sebagai lahan kolonjono.

“Memang ada problem-problem klasik ketika musim kemarau, ada ke-maju-an yaitu tanaman kolonjono,” kata Panewu Kokap Yulianto Nugroho, S.IP.,M.Si saat didaulat memberikan sambutan acara penanaman pohon menyambut Hari Jadi ke-32 Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Binangun Kabupaten Kulon Progo di Gumuk Sri Tinon Waduk Sermo, Jum’at Pon (21/7/2023).


Menyikapi hal itu, Yulianto menambahkan, diperlukan upaya edukasi ke masyarakat. Meskipun, beberapa waktu lalu pernah ada pertemuan dari pengelola yang “akan menertibkan” kawasan/zona merah, tetapi ternyata sampai saat ini memang belum ada realisasi.

Monggo ndherek titip Pak Lurah, kita bersama-sama mengedukasi masyarakat karena ketika kolonjono semakin maju, plankton-plankton semakin banyak nanti kualitas air tentunya sangat turun dan yang lebih membahayakan ke depannya obyek vital ini ketika sedimen-sedimen semakin tinggi maka nanti menimbulkan kerusakan di Waduk Sermo ini dan daya tampungnya makin berkurang,” tuturnya.


Tidak hanya kepada Lurah beserta jajarannya, ajakan serupa juga dia tujukan kepada Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) yang bertugas di Kalurahan Hargowilis.

“Secara pelan-pelan kita edukasi bersama,” ujar Yulianto dalam acara yang turut dihadiri Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kulon Progo Widiyanto, S.Pd, Kepala Bidang Penaatan dan Pengendalian Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kulon Progo Toni, S.I.P.,M.A.P, Polsek Kokap, Koramil Kokap, Lurah Hargowilis, Dukuh Tegalrejo, Kepala Waduk Sermo, dan Pimpinan LSM Yayasan Damar, Ir. Saptono Tanjung.

 


Di sisi lain, pihaknya memberikan apresiasi dan menyampaikan terimakasih kepada Perumda Air Minum Tirta Binangun yang telah berpartisipasi aktif melestarikan Waduk Sermo.

“Kami haturkan terima kasih, sudah kedua kalinya ini kegiatan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Perumda Tirta Binangun dilaksanakan di sekitar Waduk Sermo. Tahun kemarin pelepasan ikan, tentunya dengan maksud dan tujuan untuk melestarikan lingkungan di wilayah Waduk Sermo ini,” kata Yulianto.


Mewakili warga, Yulianto mengucapkan terima kasih atas kontribusi Perumda Tirta Binangun dalam kegiatan Tilik Kampung yang digelar bulan Maret lalu.

“Perumda Tirta Binangun sangat berkontribusi. Sekali lagi maturnuwun sanget. Kegiatan Tilik Kampung yang merupakan istilahnya warga yang dulunya terdampak pembangunan Waduk Sermo harus meninggalkan tempat tinggal ke Taktoi dan baru beberapa puluh tahun kemudian bisa tilik kembali ke kampung halaman. Alhamdulillah dapat berjalan lancar dan sangat berkesan bagi warga Taktoi maupun keluarganya yang di sini,” tuturnya.


Spesial menyongsong HUT Perumda Air Minum Tirta Binangun, Yulianto mendo’akan semoga dengan ulang tahun yang ke-32, Perumda Air Minum Tirta Binangun semakin maju dan semakin meningkat kualitas pelayanannya baik internal maupun eksternal.

“Dan juga kinerja keuangan ke depan diharapkan semakin berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD),” harapnya. (Prd)

No comments:

Post a Comment