Monday, 29 January 2024

Tak Perlu Turun ke Sungai, Debit Aliran Bisa Diukur dari Atas Jembatan

PENGASIH (KONSIKA NEWS) - Pengukuran debit dilakukan dengan maksud untuk mendapatkan debit sesaat. Data pengukuran debit yang diperoleh dari suatu pos duga air pada kondisi muka air rendah, muka air sedang, dan muka air tinggi selanjutnya digunakan untuk pembuatan grafik hubung antara tinggi muka air dengan debit.

Penggunaan metode, peralatan, dan pemilihan lokasi pengukuran sangat berpengaruh pada kualitas data pengukuran.


Perlengkapan pengukuran debit terdiri dari alat ukur kecepatan arus, stop watch, meteran minimal 3 meter dengan ketelitian 1 mm, kakulator, formulir isian perhitungan debit dan alat-alat tulis, dan map lapangan yang tahan terhadap air.

Proses pengukuran kecepatan aliran dilaksanakan di atas jembatan.

Memperhatikan posisi pilar jembatan perlu diperhitungkan dalam penentuan pias-pias subbagian penampang basah, posisi alat berada di hulu jembatan. Apabila posisi kabel penggantung tidak tegak lurus muka air dan membentuk sudut > 10 derajat  terhadap garis vertikal, kedalaman aliran harus dikoreksi panjang juntaian penggantung di atas dan di dalam air.

Kecepatan aliran dapat dihitung menggunakan rumus V = c x L/t  dengan V = kecepatan aliran, L = panjang lintasan pelampung, t = waktu tempuh lintasan pelampung, dan c = koefisien kecepatan. (Bpw)

No comments:

Post a Comment