Tuesday 16 January 2024

Pemasaran air KU Rambah Pasar Kotagede YIA

TEMON (KONSIKA NEWS) – Warga Bumi Binangun patut bersyukur, kerana salah satu produk lokal unggulan Kabupaten Kulon Progo yaitu air minum dalam kemasan (AMDK) air “KU” mampu menembus Pasar Kotagede di area Yogyakarta International Airport (YIA).

Kepala Unit AMDK Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Binangun, Meiritanto, S.E, mengungkapkan awal mula sehingga air “KU” dapat terdisplay.

“Berawal dari angkringan YIA. Dimana angkringan YIA yang berada di Bandara YIA kan dikelola oleh Dinas Koperasi Provinsi (Dinas Koperasi dan UKM DIY-red). Nah kemudian, kami dari airKU support di angkringan YIA ini berupa air mineral yang botol. Kemudian merambah dari situ Dinas Koperasi pusat yang ada di Jogja itu juga membuka galeri, galeri UMKM dan handicraft. Nah, kami diberikan kesempatan juga untuk mendisplay atau memasukkan produk di galerinya dan memang air mineral yang ada hanya airKU saja di sana,” ungkap Meiritanto saat dimintai keterangan oleh awak media, Selasa Pahing (16/1/2024).


Lebih lanjut Meiritanto menerangkan, eksitensi air “KU” di galeri tersebut tak semata untuk mengejar kepentingan bisnis.

“Bahwa pendisplayan ini, kita tidak memperhitungkan untuk murni di keuntungan bisnis atau finansial rupiah. Tetapi, lebih di menggalakkan UMKM nya. Jadi kita terdisplay di galeri ini kan pengunjungnya tidak hanya dari Jogjakarta saja. Nah itu untuk pengenalan dan memang untuk publish ke masyarakat bahwa Kulon Progo punya airKU dan satu-satunya yang ada di galeri,” jelasnya.

Menyoal varian yang ditampilkan, Meiritanto menyebut air “KU” kemasan botol yang paling laris.

“Untuk produk memang airKU botol yang diminati dari sana. Termasuk yang ada di angkringan Bandara YIA itu juga airkU botol 600 ml. Adapun yang di Bandara YIA kami punya show case nya di sana dengan brandingan airKU yang maksud dan tujuannya agar lebih mengena kepada para wisatawan domestik maupun dari mancanegara yang turun di Bandara YIA,” ujarnya.

Dikatakan Meiritanto, proses pendistribusian air “KU” ke galeri tidak terjadwal secara khusus.

“Kemudian untuk proses pendistribusian sendiri karena di sana juga hanya airKU saja jadi tidak ada penjadwalan. Sebab, selama ini Dinas Koperasi hanya order ke kami saja. Kami juga bekerjasama dengan pengelola bahwa pengelola juga aktif menginformasikan ke kami untuk mensupport atau ketika air mineralnya itu sudah hampir habis, (maka) kami dikabari untuk display atau mengirim ke Dinas Koperasi,” tutupnya. (Prd)

No comments:

Post a Comment