Sunday 9 October 2022

Nama Direktur Perumda Air Minum Tirta Binangun Kulon Progo Dicatut, Hati-Hati Penipuan

WATES (KONSIKA NEWS) – Keluarga besar Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Binangun Kabupaten Kulon Progo digegerkan adanya pesan melalui WhatsApp (WA) yang mengatasnamakan Direktur, Jum’at Legi (7/10/2022) sore.

Si pengirim pesan menggunakan nomor +62 821-7930-9911 dengan nama kontak Jumantoro.

Oknum tersebut sengaja mengirimkan chat WA ke sejumlah karyawan Perumda Air Minum Tirta Binangun.

“Assalamualaikum, lagi dimana, ini saya pak jumantoro,” ungkap salah satu staff, Retmaninda membacakan pesan yang ia terima.

Awalnya, Retmaninda tidak curiga, sehingga buru-buru membalas chat tersebut.

“Waalaikum salam bapak. Ada yang bs saya bantu ??,” begitu jawaban dari Retmaninda yang kemudian dibalas “Lagi dimana” oleh si oknum.


Tidak hanya kepada karyawan, oknum menghubungi nomor pelayanan SIGAPKU Perumda Air Minum Tirta Binangun sekitar pukul 15.00 WIB.

Bahkan, si oknum dengan terang-terangan meminta dikirimi nomor HP para petugas di loket.

“Assalamualaikum, lagi dimana, ini saya pak jumantoro. Tolong kirim kontak teman teman loket,” pinta oknum dengan akun itu.

Menanggapi chat yang meresahkan, Kasubag Umum dan Kepegawaian Perumda Air Minum Tirta Binangun berpesan agar semua karyawan mengabaikan pesan yang diterima dari nomor tersebut.

“Mohon kepada karyawan/karyawati Perumda kalau ada yang menghubungi / WA dengan nomor tersebut mengatasnamakan Bapak Direktur mohon diabaikan jangan ditanggapi. Terimakasih,” kata Sri Suyati.

Memberikan klarifikasi, Direktur Perumda Air Minum Tirta Binangun Kabupaten Kulon Progo H. Jumantoro, S.E menjelaskan bahwa nomor handphone tersebut bukanlah miliknya.

Direktur menghimbau agar permintaan si oknum diabaikan untuk mengantisipasi hal-hal yang berkedok penipuan.

“Tolong bantu share, teman-teman semua. Mohon perhatian apabila ada yang mengatasnamakan saya dan keluarga saya meminta uang, minta transfer uang, pulsa, dan lain-lain untuk diabaikan. Waspada penipuan!,” imbau Direktur. (Prd)

No comments:

Post a Comment