KONSIKA NEWS, WATES - Mengawali gebrakan awal tahun 2021, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Binangun Kabupaten Kulon Progo menjalin kerjasama dengan SMK Negeri 2 Pengasih.
Kedua pihak bersepakat untuk mengadakan kerja sama di bidang pendidikan, meliputi dukungan penggunaan model pembelajaran Teaching Factory dalam hal pembuatan produk dan pemasaran, Praktek Kerja Lapangan (PKL), magang guru dan guru tamu.
Selain itu, akan dilakukan
perekrutan tamatan untuk program keahlian sesuai kebutuhan Perumda Air Minum
Tirta Binangun, diantaranya Konstruksi Gedung dan Sanitasi Perawatan, Teknik
Pengelasan, Teknik Permesinan, serta Teknik Instalasi Tenaga Listrik.
Direktur Perumda Air Minum Tirta Binangun H. Jumantoro, S.E mengatakan, kerjasama dengan dunia pendidikan dalam rangka menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) perusahaan.
“Penyiapan SDM di Perumda Tirta Binangun perlu dimulai dari saat ini berlandaskan disiplin ilmu yang matang,” ujarnya selepas penandatanganan MoU di SMK N 2 Pengasih, Selasa (26/1/2021).
Jumantoro mengungkapkan, Perumda Air Minum Tirta Binangun Kabupaten Kulon Progo merupakan perusahaan daerah yang sangat potensial dan akan berkembang pesat. Seiring dengan kemajuan pembangunan, tantangan yang dihadapi perusahaan ke depan akan semakin komplek.
“Oleh karena itu, untuk memajukan perumda harus didukung SDM yang berkompeten dan berkualitas,” ungkapnya.
Penandatanganan kerjasama merupakan langkah awal dari kegiatan panjang antara Perumda Air Minum Tirta Binangun dan SMK N 2 Pengasih untuk bersinergi mewujudkan misi bersama sehingga kedua belah pihak sama-sama mendapatkan keuntungan.
Bagi SMK N 2 Pengasih, kerjasama
dengan Perumda merupakan upaya meningkatkan mutu layanan, khususnya kualitas
lulusan.
Kepala SMK N 2 Pengasih Sumarno, S.Pd.,M.T memberikan apresiasi dan penghargaan tinggi serta ucapan terimakasih kepada Perumda Air Minum Tirta Binangun karena telah berkenan membantu pendidikan di sekolah.
Guna pemenuhan kebutuhan SDM yang berkualitas, pihaknya siap mencetak teknisi yang profesional pada level 2 (program 3 tahun) dan level 3 (program 4 tahun).
“Yang lebih hebat lagi kerjasama ini tidak hanya bidang pembelajaran tetapi hingga perekrutan tamatan. Semoga ini bisa terwujud sehingga siswa kami yang berprestasi bisa ikut membangun Kulon Progo, dengan diberikannya kesempatan bekerja di Kulon Progo,” tuturnya.
Sumarno menilai, menjadi bagian yang luar biasa bagaimana kerjasama dengan dunia industri milik Kulon Progo kemudian digunakan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas kompetensi baik guru maupun siswa.
Sementara itu Kepala Balai Pendidikan Menengah Kulon Progo Rudy Prakanto, S.Pd.,M.Eng berharap kepada Perumda Air Minum Tirta Binangun agar kerjasama serupa dapat dikembangkan pula di sekolah yang lain.
“Mohon kerjasama seperti ini jangan hanya dengan SMK N 2 Pengasih tetapi juga untuk sekolah-sekolah yang lain. Bisa dikembangkan dengan skema berbeda misalnya terkait penyediaan Air Minum Dalam Kemasan,” kata Rudy yang hadir menyaksikan langsung MoU bersama Ketua Komite Sekolah Drs. H. Permadi.
Rudy menambahkan, kemajuan pendidikan di Kulon Progo dipengaruhi sinergitas antara pemerintah, sekolah, masyarakat, alumni, dan Dunia Usaha Dunia Industri (DU/DI).
“Pihak-pihak tersebut harus
bersinergi dengan Aktif Komunikatif Inovatif Kreatif (AKIK),” ucapnya tegas. (Prd)
No comments:
Post a Comment