KONSIKA NEWS, KOKAP – Upaya melestarikan lingkungan hidup dan sumber daya air, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Binangun Kabupaten Kulon Progo berperan dalam gerakan penanaman pohon di sekitar mata air wilayah Kalurahan Hargorejo Kapanewon Kokap.
Bersinergi dengan KORPRI dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Kulon Progo, Perumda Air Minum Tirta Binangun membantu pengadaan tanaman pohon sekitar mata air bagi 4 (empat) Kelompok Tani Hutan (KTH), meliputi KTH
Sempulur Pedukuhan Ngaseman, KTH Maju Pedukuhan Sangkrek, KTH Bares Pedukuhan
Gunung Rego, dan KTH Wonomulyo Pedukuhan Gunung Kukusan.
Menurut Direktur Perumda Air Minum Tirta Binangun Kabupaten
Kulon Progo H. Jumantoro, S.E, pihaknya memberikan bantuan senilai Rp. 15.016.000,- untuk keperluan biaya pembelian bibit, penanaman, pemupukan, dan penyiangan/dangir. Selebihnya, pembiayaan bersumber dari APBD Kabupaten Progo melalui
DLH sebesar Rp. 106.722.000,-.
“Kami berharap semua bibit pohon yang
ditanam bisa tumbuh dan
berkembang dengan baik. Tanaman keras seperti gayam, beringin, dan aren akan
mampu menampung air sehingga keberlangsungan mata air bisa terjaga. Sedangkan,
tanaman buah-buahan bisa berbuah lebat dan bermanfaat ekonomi untuk masyarakat,”
ujar Jumantoro usai penyerahan bibit dan penanaman secara simbolis di Pedukuhan
Ngaseman, Jum’at (13/11/2020).
Jumantoro menambahkan, kalau mata air terjaga dan lestari sudah
barang tentu akan berdampak luar biasa pada ekonomi masyarakat. Kemudian yang
lebih utama lagi, Perumda Air Minum Tirta Binangun tidak hanya berkecimpung mengurusi
perpipaan, tetapi lebih luas lagi dalam membantu masyarakat agar dapat memenuhi
kebutuhan air secara mandiri di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau jaringan
Perumda Air Minum.
“Apabila ketersediaan air di tengah masyarakat tercukupi dan
berkualitas, maka tugas kami menjadi teringankan dan otomatis sejalan dengan
visi misi perusahaan,” tandasnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kulon Progo sekaligus Ketua
KORPRI Ir. RM Astungkoro, M.Hum menyambut baik dan menilai positif atas kerjasama
Perumda Air Minum Tirta
Binangun dengan DLH dan KORPRI Kabupaten Kulon Progo dalam penyelenggaraan
penanaman pohon di sekitar mata air.
RM. Astungkoro menjelaskan, konservasi sumber daya air adalah upaya memelihara keberadaan
serta keberlanjutan keadaan, sifat, dan fungsi sumber daya air agar senantiasa tersedia dalam kuantitas dan kualitas
yang memadai untuk memenuhi kebutuhan makhluk hidup, baik pada waktu sekarang maupun
yang akan datang.
“Dalam kehidupan sehari-hari konservasi sumber daya air yang paling sederhana yaitu dengan penanaman pohon di sekitar mata air. Kami mengharapkan agar kita semua sebagai masyarakat Kulon Progo ikut aktif menjaga kelestarian lingkungan
hidup dan sumber daya air,” imbaunya saat memberikan sambutan.
Mewakili KTH dan masyarakat, PJ Lurah Hargorejo Ahmad Suyudi menyampaikan
terimakasih atas bantuan yang diberikan.
Ahmad mengungkapkan, selama ini empat pedukuhan di wilayah
Hargorejo bagian utara masing-masing Ngaseman, Sangkrek, Gunung Rego dan Gunung
Kukusan di musim kemarau memang termasuk pelanggan tangki dari BPBD untuk
memenuhi kebutuhan air bersih.
“Kami yakin dengan adanya penghijauan ini bisa melestarikan
sumber-sumber air yang ada di Hargorejo sehingga meski kemarau melanda air
bersih tetap tersedia,” ucapnya. (Prd)
No comments:
Post a Comment