PENGASIH (KONSIKA NEWS) – Rapat penyusunan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) Kabupaten Kulon Progo Tahun 2025 yang digelar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melibatkan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Binangun.
Kasubag Pelayanan dan Penagihan Perumda Air
Minum Tirta Binangun N. Suryo Tritomo mendapatkan disposisi untuk hadir langsung
di Ruang Rapat DLH Kulon Progo, Selasa Wage (27/5/2025).
Dalam forum tersebut, Tritomo mengangkat isu
lingkungan hidup terkait keberlanjutan program penanaman pohon yang selama ini diprakarsai
DLH Kulon Progo, khususnya pemeliharaan pasca penanaman.
Selain itu, ia menyoroti permasalahan timbulan
sampah yang dihasilkan oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) di sejumlah lokasi.
Isu-isu lingkungan hidup yang mengemuka di
Kabupaten Kulon Progo dalam kurun waktu 1 (tahun) terakhir akan diinventarisir
sebagai bahan dalam penyusunan DIKPLHD.
Demikian dikatakan penyusun DIKPLHD Muzzaki
Ahmad, M,Kom yang menjadi pembicara dalam rapat.
Muzzaki menerangkan, isu-isu yang dimaksud bisa
berhubungan dengan dampak pertambangan,
pencemaran laut, ruang terbuka hijau, kerusakan lahan, alih fungsi lahan,
pencemaran air, penurunan kuantitas air tanah, dan persampahan.
Semua isu-isu yang masuk akan
dipilih dan diolah lebih lanjut untuk dicantumkan dalam DIKPLHD Kabupaten Kulon
Progo Tahun 2025.
Pimpinan Rapat Anhar Isnawan,
S.Hut mengatakan penyusunan DIKPLHD memang memerlukan data-data dari berbagai
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi terkait lainnya.
“Data
yang dibutuhkan untuk penyusunan DIKPLHD ini merupakan data lintas sektoral di
wilayah Kulon Progo, otomatis yang kita undang adalah lintas OPD (instansi),”
kata Anhar yang kesehariannya menjabat Penyuluh Lingkungan Hidup Ahli Pertama
pada Bidang Tata Lingkungan Hidup DLH Kulon Progo.
Dituturkan, kebutuhan data DIKPLHD dari
Perumda Air Minum Tirta Binangun terdiri dari jumlah rumah tangga dan sumber
air minum serta kualitas air danau/waduk/situ/embung.
Menurut Anhar, DIKPLHD Kabupaten Kulon Progo Tahun 2025 ditargetkan selesai disusun sebelum
akhir Juni mendatang. (Prd)
No comments:
Post a Comment